
Cari pepaya di pasar buah
Aku bersorak tanda bahagia
Melihat ayah bawah hadiah
Buah jeruk buah mangga
Diambil ayah dari ladang
Hati siapa yang takkan gembira
Karena libur telah datang
Buah semangka rasanya manis
Buah salak hilang di sawah
Jangan nangis adikku manis
Kakak datang membawa hadiah
Berakit-rakit kehulu
Berenang-renang ketepian
Bersakit-sakit dahulu
Besenang-senang kemudian
Ambil rambutan dengan galah
Pinjam galah punya pak tatang
Kita bernyanyi melepas lelah
Buat fikiran menjadi tenang
Pantun Teka-Teki
Burung nuri burung dara
Terbang kesisi taman kayangan
Cobalah cari wahai saudara
Makin diisi makin ringan
Burung merpati terbang tinggi
Melihat kucing sangat pandai
Bila kamu berilmu tinggi
Binatang apa yang punya belai
Bunga enau kembang belukar
Bunga malu penuh berduri
Kalau kamu memang pintar
Buah apa kulitnya berduri
Buat apa bersedih hati
Menanti kawan belum tiba
Bila tuan bijaksana pasti
Hewan apa yang berkaki dua
Ada orang bermain gitar
Bermain gitar di rumah sari
Kalau kamu memang pintar
Bunga apa yang berduri
Pantun Nasehat
Kayu papan putus dibelah
Dengan belati dipotong dua
Buat apa tampan diwajah
Kalau di hati tak ada imannya
Daging kambing dibakar-bakar
Jadilah sate satu hidangan
Jadi orang harus penyabar
Sebab sabar dikasihani tuhan
Kalau ada jarum patah
Jangan disimpan didalam peti
Kalau ada salah kata
Jangan disimpan didalam hati
Jalan-jalan di sore hari
Duduk sejenak dipinggir pagar
janganlah engkau suka berjanji
Jika engkau selalu ingkar
Malin kundang berlayar jauh
Sampai di laut jadilah batu
Jadi orang jangan cari musuh
Kalau susah siapa yang mau bantu