Ciri-Ciri Puisi
Ciri-Ciri Puisi Secara Umum
- Penulisan puisi dituangkan dalam bentuk bait yang terdiri atas baris-baris, bukan bentuk paragraf seperti pada prosa dan dialog seperti pada naskah drama.
- Diksi yang digunakan dalam puisi biasanya bersifat kias, padat dan indah.
- Penggunaan majas sangat dominan dalam bahasa puisi.
- Pemilihan diksi yang digunakan mempertimbangkan adanya rima dan persajakan.
- Setting, alur, dan tokoh dalam puisi tidak begitu ditonjolkan dalam pengungkapan.
- Anonim atau tidak diketahui siapakah nama pengarang puisi.
- Terikat pada jumlah baris, rima, irama, diksi, intonasi dan sebagainya.
- Memiliki gaya bahasa yang statis/tetap dan klise.
- Isinya cenderung fantastis dan istanasentris
- Merupakan sastra lisan karena disampaikan dan diajarkan dari mulut ke mulut.
- Nama pengarang puisi diketahui.
- Tidak terikat jumlah baris, rima dan irama.
- Memiliki gaya bahasa yang dinamis atau berubah-ubah.
- Puisi cenderung bersifat simetris atau memiliki bentuk rapih.
- Lebih menggunakan sajak syair atau pola pantun.
- Puisi biasanya berbentuk empat seuntai.
- Terdiri dari kesatuan sintaksis atau gatra.
- Pada tiap gatra terdiri dari 4 sampai 5 suku kata.
- Isi puisi tentang kehidupan pada umumnya.